Jelajah Garut – Kabupaten Garut Jawa Barat memiliki beberapa Taman Wisata Alam, di antaranya adalah Taman Wisata Alam Gunung Papandayan. Gunung Papandayan pun sudah menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan nusantara maupun mancanegara karena keindahannya. Di dalam kawasan ini pun terdapat beragam aktivitas yang bisa dilakukan oleh wisatawan dari mulai panorama view, sunrise, trekking, camping, mountain bike downhill, motor trail, hingga berendam air panas.
Sebagian besar Lokasi Gunung Papandayan terletak di Kecamatan Cisurupan Kabupaten Garut Jawa Barat dan Kabupaten Bandung (Google Maps : 70 19’00” LS & 1070 44’00″BT). Gunung papandayan memiliki titik tertinggi yaitu 2665 mdpl (meter diatas permukaan laut), atau 1950 m di atas dataran kota Garut. Tipe Tipe Gunung Api yaitu Strato Tipe A yang kini masih terus menunjukan aktivitas yang normal dengan sejarah erupsi pada tahun 1772, 1923, 1942, 2002. Gunung Papandayan memiliki kawah yang masih terus mengeluarkan gas belerang diantaranya berada di Kawah Mas, Kawah Nangklak, dan Kawah Manuk.
Adapun pihak yang mengelola Taman Wisata Alam Gunung Papandayan adalah PT Asri Indah Lestari seluas 92,87 Ha sebagai pihak swasta yang bekerjasama dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) untuk memaksimalkan potensi pariwisata yang sudah ada sebelumnya. Pengertian taman wisata alam mengacu kepada Undang-Undang No.5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya, pengertian taman wisata alam adalah: Kawasan pelestarian alam yang terutama dimanfaatkan untuk pariwisata dan rekreasi alam.
Kegiatan pariwisata yang dilaksanakan di hutan wisata alam tidak boleh bertentangan dengan prinsip konservasi dan perlindungan alam. Karena pada hakikatnya taman wisata alam masuk dalam kawasan pelestarian alam. Taman wisata alam mempunyai fungsi untuk melindungi sistem penyangga kehidupan bagi daerah sekitarnya. Selain itu bisa menjadi tempat pendidikan alam dan pengembangan ilmu pengetahuan. Sehingga segala pemanfaatan sumber daya hayati di dalam kawasan ini harus dikelola secara lestari dan bijaksana (sumber: Jurnal Bumi).
“Kini, apakah pengelolaan Taman Wisata Alam Gunung Papandayan sudah memenuhi aspek pemanfaatan di atas?.”
Daya Tarik Obyek Wisata
Jenis wisata yang cocok di Taman Wisata Alam Gunung Papandayan yaitu wisata alam. Karena semua nya melibatkan alam sebagai daya tarik utama dalam mendatangkan wisatawan. Adapun kegiatan wisata yang dapat dilakukan oleh wisatawan berupa Trekking di Gunung Papandayan, Mendaki Gunung Papandayan, Camping di Gunung Papandayan, melihat Sunrise di Gunung Papandayan hingga berendam air panas di Gunung Papandayan (sumber: TWA Gunung Papandayan).
Hal yang paling berkesan yaitu saat berjalan melintasi kawah gunung Papandayan. Kita akan dengan mudahnya mendengar suara sekaligus mencium aroma belerang yang khas, tenang saja karena hal tersebut masih dalam batas yang normal asalkan jangan terlalu lama berada dekat dengan sumber nya karena bisa menyebabkan keracunan pernafasan. Selain itu kawasan hutan mati yang akan membuat decak kagum akan suasana nya. Tidak jarang wisatawan jauh-jauh datang juga ingin melihat bunga Edelweiss yang memang tumbuh di ketinggian dan tersebar di daerah tertentu saja.
Bagi Travelmate yang menyukai sunrise, bisa banget Mengejar Sunrise Gunung Papandayan di lokasi-lokasi sunrise terbaik jika cuaca sedang bagus. Lebih seru lagi jika kegiatan berkemah atau camping, ada banyak yang bisa kamu lakukan seperti mengunjungi Hutan Mati Gunung Papandayan (Baca juga: Hutan Mati Gunung Papandayan).
Fasilitas di Taman Wisata Alam Gunung Papandayan
Semenjak dikelola oleh pihak swasta, perbaikan sarana dan fasilitas di Gunung Papandayan sebagai penunjang kegiatan wisata terus dilakukan. Semenjak dari tahun 2016 Perbaikan aksesbilitas jalan sudah dilakukan untuk menambah kenyamanan dalam berkendara wisatawan. Untuk jalan setapak menuju kawah maupun Ghober Hoet dan Hutan Mati juga sudah dilakukan perbaikan sehingga menambah kenyamanan wisatawan. Adapun Pondok Saladah Camping Ground juga sudah ditata untuk kenyamanan para pendaki.
Untuk kenyamanan berupa tempat MCK sudah ada tersedia di Camp David, pos 7, area camping ground Pondok Saladah dan Ghober Hoet. Sedangkan di sepanjang jalur pendakian juga tersedia MCK bersih dan shelter untuk wisatawan beristirahat. Sedangkan di Camp David, pos 7, Ghober Hoet dan Pondok Saladah tersedia warung-warung yang dikelola oleh masyarakat sekitar untuk memenuhi kebutuhan wisatawan.
Soal keamanan semuanya juga tersedia mulai dari pos masuk, pos pendaftaran, maupun pos 7 hingga pos-pos yang ada di camping ground telah dilengkapi petugas yang siap sedia membantu wisatawan jika dibutuhkan. Bagi Travelmate yang membutuhkan ambulance, pengelola juga sudah menyediakannya. Untuk parkiran kendaraan juga tersedia sangat luas dari mulai kendaraan roda 2 hingga ukuran bus seat 59 pun bisa dengan leluasa parkir di area parkir Camp David.
Adapun fasilitas di Gunung Papandayan lainnya yaitu berupa tersedianya akomodasi penginapan berupa cottage yang tidak jauh dari parkiran kendaraan. Bagi Travelmate yang hanya ingin melihat panorama dari kejauhan bisa menaiki menara pandang yang terletak di Camp David. Taman Wisata Alam Gunung Papandayan sungguh sangat memanjakan wisatawan.
Tersedia juga jasa pramuwisata atau guide Gunung Papandayan untuk Travelmate yang berencana menggunakan jasa tersebut. Tarif guide Gunung Papandayan mulai dari Jasa Guide Trekking Gunung Papandayan, Jasa Guide Sunrise Gunung Papandayan, maupun Jasa Guide Camping Gunung Papandayan sudah tersedia untuk memenuhi kebutuhan Travelmate. Berapa tarif atau harga Jasa guide di Gunung Papandayan? Berdasarkan informasi rata-rata berkisar antara Rp.350.000 – Rp. 500.000.
Tiket Masuk Taman Wisata Alam Gunung Papandayan
Semenjak peralihan kepengelolaan dari pihak pemerintah kepada pihak swasta, sudah beberapa kali Taman Wisata Alam Gunung Papandayan mengalami penyesuaian tarif tiket masuk pengunjung. Penyesuaian dilakukan mengingat saat ini perbaikan dan peningkatan pelayanan terus dilakukan oleh pengelola. Sehingga ada upaya untuk penyesuaian Harga Tiket Masuk Taman Wisata Alam Gunung Papandayan.
Berikut Harga Tiket Masuk Taman Wisata Alam Gunung Papandayan Terbaru:
Tiket Masuk TWA Papandayan pada Hari Biasa |
||||
No | Jenis Tiket | Tarif Jasa Wisata + PNBP 2014 |
||
1. | Pengunjung Nusantara | 20.000 | ||
Kendaraan Roda 2 | 12.000 | |||
Kendaraan Roda 4 | 25.000 | |||
Kendaraan Roda 6 | 110.000 | |||
Sepeda | 7.000 | |||
Rombongan Pelajar | 18.000 | |||
2. | Pengunjung Mancanegara | 200.000 | ||
Kendaraan Roda 2 | 12.000 | |||
Kendaraan Roda 4 | 25.000 | |||
Kendaraan Roda 6 | 110.000 | |||
Sepeda | 7.000 | |||
Rombongan Pelajar | 200.000 |
Tiket Masuk TWA Papandayan pada Hari Libur |
||||
No | Jenis Tiket | Tarif Jasa Wisata + PNBP 2014 |
||
1. | Pengunjung Nusantara | 30.000 | ||
Kendaraan Roda 2 | 17.000 | |||
Kendaraan Roda 4 | 35.000 | |||
Kendaraan Roda 6 | 150.000 | |||
Sepeda | 10.000 | |||
Rombongan Pelajar | 19.500 | |||
2. | Pengunjung Mancanegara | 300.000 | ||
Kendaraan Roda 2 | 17.000 | |||
Kendaraan Roda 4 | 35.000 | |||
Kendaraan Roda 6 | 150.000 | |||
Sepeda | 10.000 | |||
Rombongan Pelajar | 300.000 | |||
Tarif Lain-lain | ||||
No. | Jenis Tiket | Tarif Jasa Wisata + PNBP 2014 |
||
1. | Camping | 35.000 | ||
2. | Camping Rombongan Pelajar | 22.500 | ||
3. | Shooting | 2.850.000 | ||
4. | Foto Prewedding | 1.700.000 | ||
5. | Umbul-umbul (per tiang) | 110.000 | ||
6. | Jasa Stand (max 4 x 4) | 550.000 |
Jalur Pendakian Gunung Papandayan
Untuk Travelmate yang berencana mengunjungi Taman Wisata Alam Gunung Papandayan dan belum mengetahui rute jalur pendakian Gunung Papandayan ada baiknya memerhatikan peta atau jalur resmi yang sudah disediakan oleh pihak pengelola. Sedangkan untuk yang berencana berkemah atau camping di Gunung Papandayan harap berlokasi di camping ground yang sudah disediakan untuk keamanan dan kenyamanan Travelmate seperti di Pondok Saladah Camping Ground dan Ghober Hoet Camping Ground.
Berikut Peta Jalur Pendakian Gunung Papandayan Terbaru:
Perhatian Bagi Wisatawan
Taman Wisata Alam Gunung Papandayan berbatasan langsung dengan Kawasan Cagar Alam Tegal Panjang dan Kawasan Cagar Alam Tegal Alun yang memiliki perlakuan khusus terhadap flora & fauna Gunung Papandayan. Sehingga potensi bertemu dengan flora & fauna khas masih bisa terjadi. Kejadian yang paling sering terjadi adalah babi hutan yang kerap bertemu hingga mengganggu pendaki yang berkemah dan tidak jarang mengganggu seperti merobek tenda hingga mengambil perbekalan logistik pendaki.
Cuaca yang dengan cepatnya berubah harus bisa selalu diantisipasi dengan mempersiapkan fisik dan peralatan yang sesuai. Walupun mendaki ke Gunung Papandayan sangat cocok untuk pendaki pemula, namun tingkat resiko bermain di alam tetap ada. Suhu rata-rata di Gunung Papandayan adalah 10 Derajat celcius, dan terendah pada musim kemarau bisa mencapai 4 Derajat celcius. Kondisi angin disini termasuk kencang, jadi berhati-hati lah dengan pohon-pohon yang bisa tumbang atau patah.
Aneka Ragam Flora dan Fauna
Flora di Gunung papandayan yang sering dijumpai dengan mudah yaitu Suagi (Rhododendron retusum), Cantigi (Vaccinium varingiaefolium), Jamuju (Podocarpus imbricatus)semuanya dapat dengan mudah ditemukan di sepanjang jalur pendakian maupun di camping ground. Sedangkan, Edelweis (Anaphalis javanica) hanya bisa ditemukan di Cagar Alam Tegal Alun dan di Pondok Saladah camping ground saja.
Fauna di Gunung Papandayan yang sering dijumpai adalah burung kutilang, elang jawa, serangga, babi hutan, sedangkan hewan yang dilindungi tetapi jarang ditemukan oleh wisatawan adalah Trenggiling (Manis javanicus), Elang jawa (Spizaetus bartelsii), Musang luwak (Paradoxurus hermaproditus), Macan kumbang (Panthera pardus), Kijang (Muntiatus muntjak). Kini, untuk pengawasan serta pendataan fauna sudah ditempatkan kamera perangkap satwa liar di beberapa titik untuk mengetahui persebaran satwa liar yang ada.
Tetaplah diusahakan ikut serta menjaga dan merawat kawasan. Terlebih terhadap flora & fauna yang ada karena sebagian besar flora & fauna yang ada di Gunung Papandayan dilindungi keberadaannya.
Cara Menuju Taman Wisata Alam Gunung Papandayan
Lokasi Taman Wisata Alam Gunung Papandayan terletak sekitar 90 menit dari kota Garut. Dapat juga ditempuh dengan menggunakan kendaraan roda 4 atau 2. Dengan kendaraan pribadi atau sewa mobil di Garut sebenarnya lebih nyaman dan praktis. Namun, tersedia juga akses transportasi angkutan umum kesana.
Cara menuju Gunung Papandayan dari Jakarta maupun dari Bandung menggunakan transportasi umum:
- Dari Stasiun Kereta Api Leles – Menggunakan bus Primajasa atau Karunia Bakti menuju ke Terminal Guntur Garut (bus masih tersedia dini hari hingga pagi hari). Lalu bisa melanjutkan perjalanan dengan menggunakan ELF jurusan Cikajang dan turun di alun-alun Kecamatan Cisurupan.
- Dari Bandung – Berangkat dari Terminal Leuwi Panjang atau Terminal Cicaheum menggunakan angkutan Elf (jurusan: Bandung – Cikajang @Rp. 30.000/orang), lalu turun di alun-alun Kecamatan Cisurupan.
- Dari Jakarta – Dari semua Pool bus Primajasa atau Terminal Kampung Rambutan menggunakan bus Karunia Bakti (jurusan: Jakarta – Garut). Lalu turun di Terminal Guntur Garut. Kemudian naik angkutan Elf (jurusan: Garut – Cikajang @Rp. 15.000/orang), lalu turun di alun-alun Kecamatan Cisurupan.
Sesampainya di Alun-alun Cisurupan bisa dengan ojeg menuju Camp David atau pos pendaftaran pendakian Gunung Papandayan dengan harga Rp. 25.000 – Rp. 30.000 perorang. Bisa juga dengan sewa mobil bak terbuka atau angkot setempat dengan kapasitas 10-15 orang dengan harga Rp. 20.000 – Rp. 25.000 per orang nya.
Demikianlah artikel tentang Taman Wisata Alam Gunung Papandayan untuk yang akan wisata ke Gunung Papandayan Garut Jawa Barat.
Walter says:
Yang paling asik daki gunung papandayan ini karna treknya yang ngga terlalu panjang dan susah. Asiklah pokoknya main2 ke sini