Ladu Malangbong: Si Legit Dari Malangbong

Ladu malangbong

Ladu malangbong

Ladu adalah salah satu makanan khas dari Garut, tepatnya di daerah malangbong. Oleh karena itu makanan ini sering disebut Ladu Malangbong. Panganan ini memang masih relatif asing di telinga masyarakat luas tapi ladu malangbong sangat terkenal di daerahnya.

Dibuat dari beras ketan dan diolah sedemikian rupa membuat makanan ini berbeda dengan makanan lainnya dengan bentuknya dan cita rasa yang unik. Ketika digigit makanan ini terasa kenyal mirip dodol, tapi yang membedakannya adalah ladu memiliki tekstur yang agak kasar sehingga mempunyai sensasi tersendiri ketika memakannya. Bagi travelmate yang menyukai makanan manis wajib mencoba makanan yang satu ini, olahan tepung ketan yang dipadukan dengan gula putih dan gula aren merah serta kelapa yang telah diparut akan memanjakan lidah anda.

Ladu Malangbong ini sudah ada sejak tahun 1930, dibuat pertama kali di Malangbong oleh seorang ibu rumah tangga yang bernama Ibu Musti’ah. Ibu Musti’ah adalah seorang sosok ibu yang sangat terampil dalam membuat cemilan, seperti Noga, Kue Satu dari tepung ketan, manisan kalua jeruk, teng-teng dari kelapa dan lain-lainnya. Ladu menjadi salah satu makanan yang dikreasikannya.

View post on imgur.com

Pada saat itulah Ladu Ketan mulai digemari karena rasa yang khas oleh masyarakat, terutama dikalangan orang-orang terhormat seperti para pejabat-pejabat di Malangbong sana. Kini, Ladu Malangbong mulai dikomersilkan dan dipasarkan secara luas hingga saat ini. Bentuk ladu pun bermacam-macam. Ada yang berbentuk segitiga, ada pula yang berbentuk lonjong dengan ukuran besar. Nah, untuk ladu ukuran besar ini, travelmate wajib memotongnya dulu.

Untuk mendapatkan Ladu Malangbong ini tidak sulit. Travelmate tidak usah jauh-jauh ke Malangbong, daerah penghasil ladu nya. Sekarang sudah banyak toko oleh-oleh yang menjual ladu ini. Sekedar untuk cemilan begadang atau ngobrol-ngobrol dengan teman dan keluarga, ladu sangatlah cocok jika dipadukan dengan teh hangat. Hmmm… tertarik? So, jangan lupa ya kalau berkunjung ke Garut beli ladunya.

***

Dukung terus Jelajah Garut melalui usaha-usaha kecil yang kita jalankan:

Jelajah Garut Merchandise | Jelajah Garut Tour Organizer | Jelajah Garut Outdoor Gear Rental

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You may use these HTML tags and attributes:

<a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>

Pin It on Pinterest

Shares
Share This