Dari tanggal 1 hingga 8 Mei 2016 nanti, Graha Liman Kencana akan menggelar banyak acara, dalam menyambut datangnya Isra Mi’raj. Salah satu yang bisa dinikmati pengunjung adalah Gelar Pusaka Islam. Pusaka-pusaka Islam seperti Al-Quran tulisan tangan Sunan Gunung Jati, Keris-keris Wali Songo, dan Kitab-Kitab Islam zaman dahulu yang biasanya disimpan di ruang khusus, akan dipamerkan untuk umum.
Pusaka-pusaka ini juga akan dimandikan dengan ritual khusus. Tujuannya bukan untuk menuhankan pusaka-pusaka ini ya Travelmate, tapi agar pusaka-pusaka ini tetap terjaga, mengingat usianya yang sudah sangat tua dan rentan. Acara tawasulan juga akan diselenggarakan untuk menyambut datangnya Isra Mi’raj tahun ini.
Nah, selain Gelar Pusaka Islam ini, kalian juga bisa melihat banyak sekali pusaka yang biasa dipamerkan di Graha Liman Kencana. Di satu kompleks Graha Liman Kencana ini, pusaka yang dipamerkan tidak kurang dari 1000 buah pusaka, dari seluruh Indonesia. Beberapa pusaka malah berasal dari negara lain, seperti dari kerajaan Siwaq di Malaysia dan beberapa pusaka dari China.
Ingin menunjungi Graha Liman Kencana? Agendakan trip kalian bersama kami di Jelajah Garut, Explore Garut Utara.
H. Derajat Hadiningrat, seorang kolektor keturunan Keraton Solo, mulai mengkoleksi benda-benda pusaka dan bersejarah ini sejak tahun 2004. Kini sudah tak terhitung lagi benda pusaka dan bersejarah koleksi beliau. Bahkan, tongkat komando presiden pertama kita, Ir. Soekarno, yang digunakan ketika mengumandangkan proklamasi, dan tongkat komando Patih Gadjah Mada yang digunakan ketika mengumandangkan Amukti Palapa pun berada didalam perawatan beliau dan kini dipamerkan di Graha Liman Kencana.
Walaupun demikian, beberapa pusaka disimpan di tempat tersendiri dan tidak dipamerkan untuk umum karena berbagai alasan, seperti usia dan kerentanan pusaka, dan belum adanya etalase khusus untuk pusaka yang dapat menjamin keamanan dan perawatan pusaka. Memang 6 hektar lokasi Graha Liman Kencana ini belum mencapai potensi maksimalnya, karena lahan total ada sekitar 30 hektar.
Dengan acara Gelar Pusaka Islam ini, pusaka-pusaka yang biasanya disimpan, akan dipamerkan untuk umum, sehingga lebih banyak lagi pusaka yang dapat dilihat pengunjung. Hal ini diharapkan dapat menaikkan kunjungan wisatawan ke Graha Liman Kencana, terutama yang beragama muslim. Gelar Pusaka Islam ini memang sumber pelajaran yang sangat bagus jika kalian ingin belajar tentang sejarah penyebaran islam dahulu.
Jadi ayo ke Cibatu, kita main ke Graha Liman Kencana!
Dukung terus Jelajah Garut melalui usaha-usaha kecil yang kita jalankan:
Jelajah Garut Merchandise | Jelajah Garut Tour Organizer | Jelajah Garut Outdoor Gear Rental
