Jika ada satu kedai kopi di Garut yang seringkali diisi dengan diskusi-diskusi berbobot tentang berbagai hal, maka itu adalah Kedai Kopi Karoehoen. Dari mulai diskusi politik, fenomena sosial hingga lingkungan, sering diadakan di kedai ini; kadang hanya diskusi antar individu di meja, kadang malah diadakan khusus hingga kedai ini harus disulap jadi ruang diskusi.
Memang sejarah mencatat, semangat perubahan itu seringkali lahir di warung kopi, yaitu ketika kopi menemani perbincangan para pembaharu. Malah di Inggris dulu, warung kopi sempat disebut dengan panggilan “Penny University”; dengan hanya satu penny, seseorang bisa menjadi terdidik di warung kopi seolah dia baru kuliah di universitas. Semangat inilah yang menjadi latar belakang Kedai Kopi Karoehoen untuk menjadikan kedainya sebagai ruang publik bagi diskusi-diskusi anak muda Garut.
Memang, para pendiri kedai ini ingin membuat sebuah public space di Garut sebagai tempat diskusi. Tidak hanya tentang gerakan sosial, tapi juga bisa untuk dijadikan wadah seniman berkarya, launching karya, membuat gallery, dan sebagainya. Kedai ini juga mengapresiasi “lab computer berjalan” oleh guru untuk menghasilkan karya “Gamelan Simulator”.
Salah satu forum diskusi di Kedai Kopi Karoehoen
Tidak heran jika kedai ini memiliki slogan “peradaban dimulai dari tempat ngopi”. Kedai ini juga mempopulerkan hashtag #peradabandimulaidariwarungkopi #coffeeandbeyond melalui akun instagram-nya.
Selain mendukung gerakan semangat perubahan, kedai kopi ini juga mendukung terus kemajuan industri kopi Garut. Kopi yang disediakan di kedai ini adalah kopi asli dari Garut. Menu yang ditawarkan bertema lawas, sesuai dengan namanya, Kedai Kopi Karoehoen. Beberapa menu yang ditawarkan seperti, Si Jalu: Kopi untuk stamina dan penambah semangat, dan sebagainya. Kedai ini juga menggalakan program edukopi untuk para petani dalam memaksimalkan produksi pasca panen.
Kedai ini kini dijalankan oleh kerjasama beberapa orang. Ketika ditemui oleh tim Jelajah Garut, Abah, salah satu pemilik kedai, menuturkan bahwa kopi Garut adalah salah satu produk unggulan, namun belum banyak orang yang menyadarinya, bahkan orang Garut sendiri. Di Garut belum terbentuk budaya ngopi yang kuat seperti di Aceh, Medan, atau Lampung; padahal wilayah Garut memiliki sejarahnya sendiri. Beliau berharap agar komoditi kopi Garut ini bisa menjadi tuan rumah di tanah sendiri. Beliau juga mengajak seluruh elemen masyarakat, dari mulai sipil hingga pemerintahan, untuk ikut serta memasarkan kopi Garut. Pemerintah juga harus memiliki strategi untuk menumbuhkan budaya ngopi dengan kopi yang berasal dari tanah sendiri.
Diluncurkan tahun 2015, kedai ini berlokasi di kawasan komersial paling strategis di Garut, yaitu di Jalan Cimanuk. Lokasi yang strategis ini membuat Kedai Kopi Karoehoen menjadi salah satu kedai kopi favorit di Garut. Akses yang mudah serta tempat yang nyaman memang pendukung utama bisnis kuliner.
***
Kedai Kopi Karoehoen
IG:@kopi_karoehoen
Jl. Cimanuk No.5 Sukagalih, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut Jawa Barat
Buka jam 1 siang – 11 malam.
Jual Kopi Garut (Klik Di Sini)
Jual Kopi Garut – Klik di gambar ini – Jelajah Garut Houseblend atau Garutan Single Origin
Dukung terus Jelajah Garut melalui usaha-usaha kecil yang kita jalankan:
Jelajah Garut Merchandise | Jelajah Garut Tour Organizer | Jelajah Garut Outdoor Gear Rental
3 thoughts on “Kedai Kopi Karoehoen: Membawa Kembali Semangat Perubahan dari dan ke Warung Kopi”